Berhari-hari Tak Pulang, Fitrianto Ditemukan Tewas di Perairan Lemukutan

JAKARTA - Ditemukan mayat di Pulau Lemukutan (Melanau Timur) sekitar Pukul 8 pagi, ditemukan oleh 4 orang warga yang sedang beraktivitas di sekitar pantai, Jumat (10/12/2021) 

Menurut kesaksiankesaksian nelayan setempat, awalnya mereka tidak mengira kalau itu adalah Mayat manusia, untuk memastikan hal tersebut mereka langsung mendekati untuk memastikannya, dan memang benar itu adalah Mayat Manusia. 

Waktu ditemukan mayat tersebut menggunakan kaos warna merah dan celana pendek warna hitam, setelah diidentifikasi diketahui mayat berjenis kelamin laki-laki. 

"Saat ditemukan mayat langsung ikat agar tidak hanyut lagi, ya diikat sekitar 100 Meter dari pantai, kemudian dilaporkan kepada pihak terkait," ujar salah satu Saksi. 

Sementara Abang ipar korban, Sutetsan Surya alias Asan, kepada wartawan mengatakan jika mayat tersebut adalah keluarganya. 

Korban atau mayat tersebut bernama Phang Fitrianto, pria (34), warga Desa Lonam, Kecamatan Pemangkat, Kabupaten Sambas.

"Sebelumnya Fitrianto telah dilaporkan hilang saat memancing di kawasan Batu Bejamban, Pantai Tanjung Batu, pada 7 Desember 2021, lalu," ujar Asan. 

Setelah 3 hari pencarian oleh Tim SAR gabungan, akhirnya korban ditemukan oleh nelayan di perairan sekitar Pulau Lemukutan, Kabupaten Bengkayang, Jumat (10/12/2021) pagi.

“Kami sebelumnya sudah siap dengan segala kemungkinan buruk yang terjadi, sudah tiga hari pencarian dilakukan Tim SAR gabungan, dan hari ini saya dapat kabar adik ipar saya ditemukan sudah meninggal di Lemukutan,” pungkaa Asan. (mat)